Pelalawan, ungkapriau.com- Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Pelalawan, taja Uji Kompetensi Wartawan (UKW) tingkat Muda di Kabupaten Pelalawan. Pada Senin (28/3/2022).
Kegiatan uji kompetensi wartawan ini, dilaksanakan selama 3 Hari di ruangan rapat Auditorium lantai-III Kantor Bupati Pelalawan, terhitung 28 Maret s/d 30 Maret 2022 yang dibuka secara resmi oleh Drs. Zuhelmi Asisesten-III mewakili Bupati Pelalawan.
Pembukaan acara UKW perdana diskominfo pelalawan ini, dihadiri Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Pelalawan, Hendry Gunawan,AP dan 7 orang Penguji kredible dari Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta.
Drs. Zuhelmi yang mewakili Bupati Pelalawan, berpesan agar peserta tekun belajar dan semangat. "Semangat dan belajar ya, agar 'Materi Soal' yang diuji penguji nantinya dapat terselesaikan sehingga Adek - Adek mendapat pengakuan sebagai wartawan kompeten," harap Zuhelmi, seraya memberikan semangat bagi peserta.
Drs. Zuhelmi juga mengimbau Rekan - rekan yang belum kompeten dan tidak lulus misalnya, maka belajar terus untuk bekal dalam mengikuti UKW berikutnya.
Untuk itu, saya atasnama pemerintah daerah Kabupaten Pelalawan, mengucapkan selamat datang kepada Tim penguji dan selamat mengikuti UKW bagi peserta.
Harapan saya, "Semoga seluruh peserta UKW ini akan berhasil menjadi wartawan kompeten," tutup Zuhelmi.
Terpisah Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Pelalawan yang dikorfirmasi media ini diruang kerjanya, Kamis (30/3/2022).
Hendry Gunawan, AP mengatakan. UKW itu penting dan menjadi keharusan bagi wartawan, "Wartawan itu profesi, tapi yang belum kompeten jangan berkecil hati," katanya.
Selanjutnya bagi wartawan yang memiliki standar kompeten Muda dan jangan berbesar hati. Sebab, masih ada dua jenjang lagi yang harus dilewati setelah UKW Muda yakni Madya dan Utama.
"Ya benar, 7 orang Penguji dari Universitas ternama Yogyakartan itu kita gandeng sebagai penguji 'Materi Soal' yang di ujika dalam UKW tingkat Muda itu," ujarnya.
Hendry Gunawan, AP menjelaskan. Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta itu, salah satu penguji yang memiliki Lisensi dan kredibel yang diakui kerjasama dalam MoU Dewan Pers tahun 2013 silam.
"Kita menghadirkan 7 orang Tim penguji ini untuk menguji wartawan seputar pahaman Kaidah tugas seorang jurnalisme dan termasuk pemahaman Kode Etik Jurnalistik (KEJ) yang menjadi rambu - rambu dalam melaksanakan tugasnya menjadi wartawan Indonesia yang proposional dan profesional.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pelalawan menyebutkaan. 42 orang peserta uji kompetensi wartawan ini, terdiri dari berbagai media online di Riau. "Benar, dari 42 orang peserta uji kompetensi wartawan ini, dan 23 orang yang dinyatakan kompeten dan 19 orang yang tidak kompiten," jelasnya.
Dari 19 orang yang tidak kompeten itu, ada yang mengundurkan diri, ada yang tidak disiplin waktu kehadiran dan ada yang tidak bisa menyelesaikan Materi So'al yang diujikan.
Lebih lanjut Kadis Kominfo Pelalawan menyebut uji kompetensi wartawan tingkat Muda di Pelalawan, pihaknya akan kembali laksanakan sebagai bentuk kepedulian Pemerintah daerah terhadap wartawan dalam memperdalam SDM jurnalistiknya.
"Ya, UKW ini terus di laksanakan secara bersinambungan sesuai harapan Pemerintah dalam menjadikan wartawan pelalawan lebih mengedepankan Kode Etik Jurnalistik dalam menjalankan tugas - tugas kewartawannya," ujar Hendry Gunawan.
Lanjut Hendry Gunawan lagi, "Walaupun tidak seluruhnya wartawan Pelalawan ikut serta dalam pelaksanaan kegiatan UKW perdana-Nya itu dan harapannya, pada pelaksanaan UKW berikutnya, seluruh wartawan di Pelalawan diminta untuk diikutserta berpartisipasi," harapnya.
Sangat ya, "Bagi rekan -rekan wartawan yang belum berkesempatan ikut serta dalam UKW perdana ini, dan pada UKW berikutnya, diharapkan dapat seluruhnya berpartisipasi," kata Hendry Gunawan,AP seraya berharap dan peduli.
Kepada media ini, Kadis Kominfo Pelalawan menjelaskan bahwa UKW yang akan diwacanakan kedepan ini, tidak hanya Muda melainkan jenjang Madya. "Mengapa UKW jenjang Muda dan Madya, agar rekan - rekan yang sudah lulus di jenjang UKW Muda 2 tahun sebelumnya, dapat mengikuti untuk meningkatkan ilmu Jurnalisnya di tingkat UKW Madya," kata Hendry, peduli.
Mengenai Tim Dosen penguji. "Insyah Allah, kita akan terus menggandeng Lembaga yang memiliki Lisensi dan kerjasama yang diakui krediblenya oleh Dewan Pers. Seperti Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yokyakarta itu," jelasnya.
Tim penguji dari UPN- Veteran Yogyakarta ini, yakni Dr. Agung Prabowo, Drs.
Baca juga: | |
Dosen Pelatihan Jurnalistik Uji Kompetensi Mahasiswanya | |
Disdik Pelalawan Gandeng Yayasan Amanah Sosialisasikan ST2P | |
Pemkab Pelalawan Gandeng Bank Rakyat Indonesia |
Disinggung media ini terkait jumlah peserta UKW Muda yang sedikit itu. Namun, Hendry Gunawan mengaku kecewa karena di kabupaten pelalawan banyak yang memiliki KTA dan mengaku wartawan.
Oknum yang mengaku - ngaku wartawan ini, sejatinya mereka membuktikan sesungguhnya bahwa mereka wartawan dan ternyata hanya 42 orang yang mendaftar.
Kendatipun demikian. "Jika 42 orang yang mendaftar itu mengikuti ujian materi yang diuji oleh penguji. Kita sangat senang," ujarnya.
Menurutnya, 42 jumlah peserta yang mendaftar dan yang mengikuti ujian hanya sebanyak 23 orang saja dan 19 orang lainnya mengundurkan diri.
Tentulah, "Program ini, sengaja dilaksanakan agar rekan - rekan wartawan dapat memperdalam ilmu Jurnalisnya. Apalagi kedepan ini, bisa saja sertifikat UKW ini menjadi salah satu poin dalam persyaratan kerjasama publikasi media. Sebelum syarat itu diberlakukan. Pemda Pelalawan memberikan kompensasi UKW bagi rekan - rekan yang berprofesi wartawan," bebernya.
Untuk diketahui juga bahwa Uji kompetensi wartawan (UKW) ini, sangat didukung dan disupport oleh Pemerintah daerah Kabupaten Pelalawan.
Wakil Bupati Pelalawan H. Nasaruddin,. S.H,. M.H bersama Ketua DPRD Pelalawan Baharuddin,. S.H, datang saat berlangsungnya ujian jejaring dengan tujuan memberikan support sekaligus menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini.
Sedangkan Ketua DPRD sendiri juga menyarankan Diskominfo Pelalawan agar UKW ini terus di gelar secara kontinyu.
Pantauan media terkait UKW tingkat Muda ini. Wakil Bupati Pelalawan H. Nasaruddin,. SH., MH didamping Ketua DPRD Pelalawan, Baharuddin,. S.H, terlihat melakukan sidak di hari kedua. Itu sebagai bentuk support agar wartawan yang sedang diuji semangat dan tidak kaku.
Wakil Bupati yang datang secara tiba - tiba dan memasuki ruang lokal para peserta sambil menyalam seluruh peserta dan penguji, “Tetap semangat ya” ujar Nasarudin, beri semangat.
Baharuddin SH selaku Ketua DPRD Kabupaten Pelalawan mengapresiasi kegiatan UKW yang dilaksanakan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pelalawan itu. "Ini luar biasa, Uji Kompetensi wartawan ini dapat dikatakan sebagai bentuk peningkatan SDM wartawan di Kabupaten Pelalawan. tentunya, rekan - rekan yang lulus nantinya tidak diragukan dalam menulis berita karena telah memenuhi standar sesuai Undang - undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers ,” ujarnya. (ADV/UR)***

Samazasa Ndruru: Pembangunan Menara dan Renovasi Gereja BNKP Efrata Dilaksanakan Tahun 2025 | |
Kapolres Pelalawan Ajak Anak Yatim Piatu Berbelanja Pakaian | |
AKBP Afrizal Asri Diduga Tutupi Hasil Kegiatan Monitoringnya Di OPD dan Desa | |
Pengurus PKN Pelawan Coffee Morning Dengan Wartawan Ononiha Pelalawan | |
Pengurus PKN Pelawan Coffee Morning Dengan Wartawan Ononiha Pelalawan | |


KPU Pelalawan Gelar Rapat Koordinasi Tahapan Pilkada 2024 Bersama Insan Pers | |
H.Zulmansyah Sekedang: PWI Tetap Satu, Kisruh Berawal Dari Kasus Cash Back | |
Pakar Hukum Kritisi Perpres Penertiban Kawasan Hutan | |
AKBP Afrizal Asri Bungkam Terkait Hasil Monitoringnya di OPD dan Desa | |
Puncak Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 dan HUT ke 79 PWI di Pekanbaru | |
